Sesuai dengan Dasar Hukum Permendesa PDTT 13 tahun 2020 tentang prioritas Penggunaan Dana Desa tahun 2021, dimana penggunaannya diperuntukan untuk SDGs Desa, Pemulihan Ekonomi disesuikan dengan Kewenangan Desa, Program Prioritas Nasional Sesuai Kewenangan Desa, dan Adaptasi Kebiasaan Baru. Salah satu program wajib yang harus didanai menggunakan Dana Desa yakni Kegiatan Pada Karya Tunai Desa. Pada Karya Tunai Desa atau PKTD merupakan Kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa, khususnya warga miskin/kurang mampu dan marginal, yang bersifat produktif dengan mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk memberikan tambahan upah/pendapatan, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Salah satu bentuk penerapan PKTD di Desa Catur yakni, Kegiatan Pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tani guna mendukung perekonomian petani dan daya jual bagi Masayarakt Desa Catur, Pembanguan yang dipokuskan pembuatannya yakni di Subak Abian Tiyingseni yang memang akes jalannya sudah sangat rusak. Desa Catur dengan jumalah penduduk yang sudah mencapai 2 ribu jiwa lebih, dengan luas lahan pertanian yang terbagi menjadi 8 wilayah subak, dengan akes jalan yang banyak tidak dipungkiri kerusakan tersebut tidak akan ada habisnya. Untuk Tahun ini Kegiatan Pembanguan Jalan Usaha Tani Subak Abian Tiyingseni yang akan digarap, sesuai dengan hasil Musyawarah Desa. Kegiatan Pembanguan yang didanai bersumber dari Dana Desa sebesar Rp.60.000.000 (Enam Puluh Juta) tersebut, pembanguannya sudah rampung dengan perencanaan panjang jalan yang dibanguan 160 meter, lebar 2,5 meter dengan ketebalan 15 cm, yang digarap selama 14 hari.
Dalam Pembanguan tersebut pelaksanannya menggunakan Tim Pelaksana Kegiatan yang bertugas merencanakan, mengawasi pelaksanaan dilapangan serta melakukan pelaporan hasil kegiatan kepada Kepala Desa. Dengan dibangunnya akes jalan tersebut diharapakan dapat mebantu dalam meningakatan ekonomi para petani dalam transaksi jual beli barang hasil panen di perkebunan sehingga daya jual bisa lebih mahal karena akes jalan yang dilewati sudah memadai, dan krame subak ikut serta berperan untuk menjaga dan merawat jalan tersebut sehingga Tahun depan mendapat bantuan jalan lagi dapat dilanjutkan di lokasi yang lain.
